MUHAMMADIYAHLAMPUNG.OR.ID, Metro — Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Metro terus berinovasi dalam memperkuat dakwah digital. Melalui kegiatan Pelatihan Social Media Expert dan Publikasi Lembaga, para peserta diajak memahami strategi komunikasi modern dan pengelolaan media sosial yang efektif. Kegiatan ini berlangsung di Kampus II SD Muhammadiyah Metro pada Sabtu, 25 Oktober 2025.

Salah satu sesi yang paling menarik perhatian peserta adalah paparan dari Founder Payungi, yang menyoroti pentingnya membangun ekosistem digital berbasis komunitas dan ekonomi kreatif. Ia menegaskan bahwa kekuatan media sosial terletak pada kemampuan menghadirkan nilai dan makna di balik setiap konten.

Baca Lainnya :

• FGD Peninjauan Kurikulum 2025 Program Studi S1 Ilmu Komputer di UM Metro0
• Bentuk Generasi Mandiri dan Disiplin, MTs Muhammadiyah Metro Kemah Perkajusa HW0
• IMM Kota Metro Gelar DAM & PID Nasional 20250
• Penyerahan SK Pegawai Tetap, Wujud Apresiasi RS Muhammadiyah Metro0
• MPI PP Muhammadiyah Apresiasi Kolaborasi MPI dan LazisMu Kota Metro untuk Pelatihan Media Sosial0

“Strategi digital bukan sekadar soal algoritma, tapi bagaimana kita menghadirkan cerita yang menginspirasi dan bernilai. Media sosial bisa menjadi sarana dakwah dan pemberdayaan, jika dikelola dengan visi yang benar,” ujarnya.

Menurutnya, dunia digital perlu diisi dengan konten yang mengangkat nilai kemanusiaan dan pemberdayaan masyarakat, bukan hanya promosi semata.

Pelatihan ini diikuti oleh pengelola media lembaga, guru, aktivis muda Muhammadiyah, serta perwakilan amal usaha Muhammadiyah di Kota Metro. Para peserta mendapatkan pembekalan mengenai teknik publikasi efektif, strategi membangun engagement, serta cara menjaga citra lembaga di ranah digital.

Ketua pelaksana kegiatan menambahkan bahwa hadirnya berbagai narasumber dari beragam bidang menjadi bukti keseriusan MPI dalam memperkuat peran dakwah digital Muhammadiyah.

 “Kita harus mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. Dakwah dan publikasi lembaga harus dikemas secara profesional dan menarik, agar pesan kebaikan bisa menjangkau lebih luas,” ungkapnya.

Melalui pelatihan ini, MPI PDM Kota Metro berharap akan lahir para social media expert yang mampu mengelola media lembaga secara kreatif, profesional, dan berlandaskan nilai-nilai kemajuan umat.(Guswir)